Company History

Matsushita Electric, atau yang lebih dikenal dengan Matsushita Electric Industrial, Co.Ltd. Salah satu perusahaan elektronik terbesar di dunia ini berpusat di Jepang, dan memiliki pasar utama di bidang manufaktur elektronik. Produk-produknya yang terkenal adalah produk yang memiliki merk Panasonic, National, dan Technics. Menurut majalah Forbes, Matsushita Electric berada di peringkat ke-89 dunia untuk kategori perusahaan terbesar di dunia.

Matsushita Electric didirikan oleh seorang Konosuke Matsushita pada tahun 1918. Awal dari itu semua adalah ketika Matsushita sedang magang di sebuah toko sepeda pada usia 9 tahun. Matsushita tertarik dengan kelistrikan sehingga kemudian menjadi teknisi listrik pada usia 15 tahun, lalu mendirikan perusahaan elektronik di usia 22 tahun yang sekarang dikenal banyak orang dengan Panasonic Electric. Sekarang ini, Matsushita Electric sangat terkenal dengan produk-produk elektroniknya, meliputi peralatan elektronik rumah, gadget, sound system, hingga provider perangkat audio untuk industry otomotif. Panasonic yang memiliki slogan “Ideas for Life” memiliki arti menyediakan produk-produk berdasarkan ide yang akan memperkaya gaya hidup dan membantu memajukan masyarakat. Melalui ide-ide relevan dan inovatif tersebut, Panasonic berkeinginan untuk memperkaya hidup dan memberi kontribusi pada kesejahteraan manusia. Sebuah ide dan tujuan yang mulia.

Salah satu momen yang paling penting bagi Indonesia adalah Panasonic sebagai produsen televisi pertama di bumi Indonesia pada tahun 1962. Bermula dari kerjasama antara Thayeb Muhammad Gobel dan Matsushita pada tahun 1957. Gobel tertarik dengan Matsushita dan segera mengajak untuk bekerja sama, hingga akhirnya memiliki nama PT. Panasonic Gobel Indonesia sebagai cabang dari Matsushita Electric di Indonesia. Produknya yang sangat terkenal adalah televisi pertama di Indonesia.

Adapun beberapa brand yang identik dengan Matsushita Electric adalah:

• Panasonic, menyajikan produk-produk elektronik untuk peralatan rumah tangga, peralatan personal (gadget), active speaker, hingga micro-chip.
• Technics, menyajikan produk-produk elektronik yang berbau music, seperti sound system, stereo system.
• Sanyo, merupakan brand yang telah diakuisisi oleh Matsushita Electric pada tahun 2009 yang lalu. Produknya berfokus kepada peralatan elektronik rumah tangga.

Visi dan Misi

Visi dan misi yang telah dicanangkan oleh Matsushita untuk kedepannya adalah tidak tanggung-tanggung. Matsushita mencanangkan visinya selama 250 tahun. Cukup fantastis visi yang diterapkan oleh Matsushita tersebut, banyak orang masih sulit untuk membuat visi selama 5-10 tahun kedepan, namun Matsushita telah membuktikan kecerdasan dan kebesarannya sebagai salah satu produsen elektronik terbesar di dunia sesuai dengan cita-cita dan visinya. Bahkan melebihi usia dari sang pendiri, Matsushita meninggal pada tahun 1989 dengan usia 95 tahun, namun beliau yakin bahwa usahanya harus abadi dan tetap bertopang pada visi yang kokoh selama 250 tahun kedepan.

Visi yang dicanangkan tersebut adalah bisnis memiliki tujuan untuk menghapus kemiskinan dan memajukan kesejahteraan masyarakat. Jadi, uang bukanlah tujuan utama dari berbisnis, melainkan mensejahterakan masyarakat. Dengan misi tersebut, Matsushita melakukannya dengan cara memproduksi peralatan elektronik untuk masyarakat secara massal untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas hidup manusia. Bahkan Matsushita mengimbau para pengusaha untuk memproduksi peralatan massal semurah harga air.

Jangka waktu 250 tahun merupakan waktu yang sangat lama, dan tak sedikit orang yang menganggap omong kosong. Namun Matsushita memiliki cara sendiri untuk tetap berdiri pada visinya. Matsushita membagi ke dalam 10 fase, setiap fase memiliki masa waktu 25 tahun. Setiap fasenya memiliki 3 periode yaitu periode perencanaan dan riset (10 tahun), periode produksi massal (10 tahun), dan periode distribusi ke masyarakat (5 tahun). Besarnya pengaruh visi Matsushita terasa di dalam lingkungan perusahaan, sehingga menjamin kesejahteraan di internal perusahaan khususnya bagi karyawannya. Matsushita sangat berfokus kepada sumber daya manusia, etika/ budaya bekerja, dan tanggung jawab sosial, daripada hal-hal yang berbau teknis.

Kondisi di Ekonomi Global

Panasonic mempunyai peranan yang sangat penting menunjang perkembangan ekonomi global hal ini dapat kita lihat dengan perkembangannya yang cepat. Di Asia Pasifik, Panasonic pertama kali mendirikan pabrik di Thailand pada tahun 1961 dan perkembangannya sangat cepat, sampai saat ini Panasonic telah beroperasi di 9 negara (termasuk Indonesia) dengan total Perusahaan 75 yang mempekerjakan 82,000 karyawan. Panasonic mempunyai banyak produk seperti TV plasma, Kamera, Ac, Mesin Cuci, Kulkas dan lain-lain. Di Amerika panasonic memulai pasar dengan memproduksi televisi pada tahun 1961 dan memperluas ke Eropa pada tahun 1967. Untuk meningkatkan persaingan pasar, pada tahun 2006 Panasonic mulai produksi televisi digital dan meninggalkan produksi televisi analog. Tahun 2008 Panasonic,  mengakuisisi Sanyo. Dan produk hasil dari merger ini adalah kombinasi steker. Dan untuk menarik para pelanggannya Panasonic memberikan harga yang jauh lebih murah dari produk pesaingnya dengan harga lebih murah 30%. Strategy ini berhasil dan meraih keuntungan besar dengan produk habis terjual. Di Indonesia sendiri Panasonic memulai pasar dengan membuka pabrik transistor radio yang disebut dengan “Tjawang” pada tahun 1954. Sampai saat ini di Indonesia, Panasonic mempunyai kelompok perusahaan seperti :

• Panasonic Gobel Indonesia (PGI)
• Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI)
• Panasonic Electric Works Gobel Manufacturing Indonesia (PEWGMID)
• Panasonic Gobel Energy Indonesia (PECGI)
• Gobel International (GI)
• Panasonic Shikoku Electronics Indonesia (PSECI)
• PT. Panasonic Semiconductor Indonesia (PSCID)
• Panasonic Lighting Indonesia (PLI)
• Panasonic Electric Works Mitra Indonesia (PEWMID)

Tentunya dengan kelompok perusahaan tersebut dapat menumbuhkan perkembangan perekonomian khususnya perekonomian Indonesia dan perekonomian global secara umum.

Fitur yang sudah digunakan dalam hal implementasi Knowledge Management

• Membangun system dalam memasarkan produk didalam internet
• Mengembangkan system E-commerce agar konsumen dapat dengan mudah membeli produk tsb
• Membentuk join venture terhadap pemasaran keluar negeri
• Membentuk hubungan kerja yang baik antar Organisasi agar terciptanya tujuan atau goal dari knowledge management.

sumber:

http://www.panasonic.net/history/founder/chapter1/story1-04.html

http://www.answers.com/topic/konosuke-matsushita#cite_note-0

http://managementfile.com/column.php?sub=238&id=2143&page=strategic&awal=0

http://en.wikipedia.org/wiki/Panasonic

http://panasonic.co.id/web/tentangpanasonic/panasonicideasforlife

http://otomotif.kompas.com/read/2010/08/23/10211866/Matsushita:.Kekuatan.Visi.250.Tahun

• Next Entry: Beberapa kasus permasalahan KM di perusahaan